Pernah melihat rumah yang hampir keseluruhan desainnya kelihatan garang dan un-finished? Itulah sebuah rumah yang mengaplikasikan konsep rustic dalam desain interior rumahnya. Secara etimologi kata rustic atau rustik berarti sesuatu yang sederhana, tidak artistik dan kasar.Dalam bahasa Indonesia kata rustik berarti berkarat atau tua. Selain itu teksturnya pun terlihat kasar.
Tetapi kesan alami sanggup ditonjolkan dalam konsep rustik dalam desain interior rumah.
Sebagai citra kalau ada sebuah rumah dengan dinding bata yang tidak diaci sehingga watu bata merah menonjol atau dengan warna batuan yang menonjol dalam dinding, berarti konsep rustik diaplikasikan dalam desain interior rumah itu. Demikian penggalan bangunan rumah yang lain, menyerupai atap juga sanggup mengatakan konsep rustik dalam desain interior rumah.
Bahan-bahan yang menjadi utama dalam rumah dengan desain interior rumah berkonsep rustik antara lain kayu, watu alam, besi tempa, logam, dan materi alami lain menyerupai katun, linen, wol, kulit. Kalau Anda membuka kamus bahasa Inggris makna rustic dikaitkan dengan desa atau pedusunan. Sehingga konsep rustik pun lebih menonjolkan warna dan suasana alam desa dengan palet warna coklat ditonjolkan.
Tetapi Anda tidak perlu khawatir, kesan kaku dan tidak ceria pada palet warna coklat. Anda sanggup menambahkan atau mengkombinasikan warna palet coklat dengan warna-warna cerah sehingga kesan ceria pun terasa dalam ruangan yang hangat dan penuh dengan suasana keakraban. Di samping memberi kesan ceria, warna cerah juga akan meningkatkan mood ruangan. Dengan demikian ruangan tidak monoton dan keceriaan tetap terjaga.
Saat ini desain interior rumah dengan konsep rustik ini sangat digemari oleh sebagian orang. Hal ini disebabkan lantaran konsep rustik sanggup diciptakan dengan memakai barang-barang bekas, menyerupai akar kayu dengan bentuk yang artistik, ranting, kaleng bahkan barang-barang antik yang sudah tidak dipakai lagi. Dengan sedikit sentuhan artistik dan imajinasi barang-barang bekas tadi sanggup menjadi tambahan dalam rumah yang memakai kosep rustik dalam desain interiornya.
Meski Anda memiliki keleluasaan dalam menambahkan elemen dalam desain interior rumah berkonsep rustik tetapi Anda harus bisa menempatkan elemen tersebut dengan tepat. Jangan hingga ruangan terkesan jorok dan kumuh dengan elemen-elemen interior rumah konsep yang Anda aplikasikan dalam rumah tersebut. Karenanya kecermatan dan perhatian pada estetika konsep rustik secara keseluruhan menjadi hal utama yang harus Anda perhatikan dikala akan mengaplikasikan elemen-elemen interior rumah yang memakai konsep rustik.
Kenapa seseorang menentukan konsep rustik dalam desain interior rumahnya? Dorongan seseorang mengaplikasikan konsep atau gaya dalam desain interior rumahnya ialah untuk mendapat kesan tertentu dari rumahnya. Demikian juga ketika seseorang ingin mengaplikasikan konsep rustik dalam desain interior rumahnya, niscaya ingin mengatakan kesan tertentu dalam rumahnya. Kesan yang sanggup diciptakan dari sebuah desain interior rumah dengan konsep rustik ialah kehangatan dan keakraban.
Jika Anda ingin memadukan konsep rustik ini dengan gaya yang lain, Anda sanggup memadukannya dengan gaya modern dan gaya etnik klasik. Misalnya dalam desain gaya etnik klasik yang mewah, higienis dan nyaman sanggup Anda tambahkan di dalamnya elemen-elemen konsep rustik, contohnya Anda menghadirkan ranting kayu yang unik dan alami yang Anda letakkan bersama vas bunga. Sehingga kesan estetik dari vas bunga akan semakin menonjol dengan kehadiran elemen konsep rustik tersebut.
Facebook Comments